Hai Aku, Selamat pagi kuucapkan dengan kopi hangat yang baru
ku hidangkan.
Untuk masa lalu dan masa depan, Dari masa lalu dan masa
depan.
Hai Aku, Untukmu aku dedikasikan sebuah karya tulis
sederhana.
Sebagai tanda asa, bahwa aku pernah ada dalam masa masa yang
tak biasa.
Hai Aku, ingatkah kamu pernah mengalami kesulitan yang berat
di masa lalu?
Dengan senyum manismu, kau lewati semua itu tanda ada rasa
ragu.
Hai Aku, Berjanjilah kepadaku, saat nanti Kau mengalami
kesulitan lagi,
Katakanlah “Ini Belum Seberapa..” pada masa depan nanti.
Hai Aku,Ingatlah kau punya mama, punya papa, kiki, cinta
juga nanda.
Ingat senyum mereka, tawa mereka, sedih mereka, tangis
mereka.
Semua kalian lewati bersama. Setiap suka dan duka.
Dalam kecewa maupun bahagia.
Hai aku, jika tidak denganmu.
Kepada siapa aku mengeluh? Kepada siapa aku mengadu?
Kepada siapa aku bertumpu.
Kala jiwa dan hatiku luluh.
Hai aku, kini aku sendiri. Nanti kamu sendiri.
Kuatlah, tegarlah, ingat mimpimu di masa nanti..
Tidak !.. Kau tak pantas tuk mengeluh,
Terlalu lemah jika kau begitu.
Dari Aku.
Masa Lalumu.